Assalamu'alaykum Readers....
Kali ini aku seseorang yang bernama Rizky Febian. *ehsorry maksudnya Rizqi Gunawan, akan sedikit bercerita tentang skenarionya Allah yang didalam nya terdapat hikmah bagi kalian yg bisa mencermati nya . Bagi yg gak bisa yaudah jangan di paksain!!
Cerita ini
mengenai seorang Dokter yg ingin pergi ke sebuah kota, dimana kota itu nantinya
yg akan ia kunjungi untuk berlibur sekaligus memenuhi panggilan Rumah Sakit
nya. Okeh, Cekimbrot!!
Sebuah Hemfon
berdering menandakan panggilan masuk. Seketika itu pula sang Dokter yang
tadinya sedang bersenggama dengan keluarga nya harus berpisah untuk beberapa
waktu, mungkin kalo ga salah yaaa 8 atau 10 hari lah . Tapi gatau juga deng.,
mending tanyak aja langsong ke dokternya. Jadi, Si Dokter pun dengan sigap
memenuhi panggilan tersebut dengan menggunakan pesawat jet pribadinya. Dokter
dengan tim medis nya pun sudah berada di dalam pesawat . Tetibaaaaa, cuaca
mendung dan hujan mengguyur pesawat
mereka yang diiringi gluduk yg besar serta petir yg menghantam bagian dari
pesawat si dokter tersebut, seketika itu pula sang pilot pribadi si dokter
mendaratkan pesawatnya di bandara yg tidak jauh dari tempat kejadian mereka.
Alhasil,
Pesawat berhasil mendarat dengan selamat. Namun, Ternyata bandara itu berada di
pelosok yang sangat terpencil. “Apakah kalian bisa memperbaiki pesawat ini ? “ tanya si dokter. Dan ternyata
tidak ada satupun yg bisa memperbaiki pesawat tersebut. Jadi semua penumpang
harus menunggu, tidak terkecuali sang dokter.
“ Berapa
lama kita menunggu disini ?” Dokter kembali bertanya.
“Mungkin
cukup lama”. Jawab pilot.
“Tapi aku
harus segera tiba di kota sebelah. Dan ini sangat Penting.” Lanjut dokter.
“ untuk
kesana, anda perlu waktu 4 jam jika naik mobil. “ jawab pilot.
“Oh ya. Aku
akan sewa mobil saja kalu begitu”. Akhirnay si dokter tadi memutuskan menyewa
mobil dari bandara itu ke kota tujuan.
Mobil mulai
bergerak. Namun cuaca masih tetap dengan hujan yang turun sangat deras, seakan
air diguyur dari langit.
Mobilpun
berhenti. Karna disebabkan hujan yang deras sehingga membuat jalanan berlumpur,
air pun mulai membanjiri jalan tanah yang becek itu. Dokter segera sadar,ia tak
bisa kemana-mana lagi. Dalam situasi yg gelap, dokter melihat ada sebuah rumah
kecil yang terletak di ujung penglihatan si dokter.
“Kita pergi
kesana saja. Kita bisa berteduh sembari menumpang shalat. Mungkin disana juga
ada makanan barang sedikit.” Kata dokter ke supir yang membawa mobil nya
tersebut .
Merekapun
memutuskan untuk menuju rumah kecil tersebut. Lokasi rumah itu sungguh sangat
terpencil dan jauh dari pemukiman warga.
tok..tok..tok
. “Assalamu’alaykum... “ kata si dokter.
Seseorang nenek
tua membukakan pintu sembari menjawab salam si dokter tadi. “ Ada apa nak ?”
tanya si nenek. Dokter menceritakan semua yang dialami nya barusan.
“Sekarang
kami hanya ingin menumpang shalat dan istirahat sebentar nek. Menunggu hujan
reda... “ ujar dokter.
“Tidak
masalah nak, kalian boleh masuk...” nenek mempersilahkan tamu shalat di ruangan
mushalla kecil didalam rumahnya.
Didekat
ruang mushalla, tampak seprang anak tengah berbaring. Tiap beberapa waktu
tertentu, sang nenek tampak gelisah menengok keadaan anak kecil itu.
Nenek lantas
duduk diruang mushalla.Ia pun berdo’a dan menunaikan shalat.
Setelah
selesai shalat. Dokter menyapa nenek.
“Terima
kasih banyak nek. Kami sudah menumpang shalat disini. Kalau oleh tau, apa yang terjadi pada anak kecil
itu ?” tanya dokter
“ itu adalah
anak yatim. Ia tengah skait parah. Aku adalah nenek dari anak ini.. “ jawab
nenek. “ Kami telah mengunjungi banyak dokter di daerah ini. Mereka memebritahu
kami,bahwa hanya ada satu dokter spesialis yang dapat menolong anak ini... “
lanjut nenek.
“Kami sudah
mencoba menemuinya. Tapi mereka minta kami untuk menunggu 6 bulan lagi.
Tempatnya pun sangat jauh...”
“Siapa nama
dokter itu nek ? “ tanya dokter
“Namanya dokter
ishan.. “ jawab nenek.
Mendengar
jawaban itu, sang dokter pun langsung menangis.
“Kenapa
engkau menangis nak ? “ tanya nenek.
“Nek... Do’a
mu baru saja di jawab Allah. Akulah doketr ishan yang kalian cari itu...” “Mungkin karan doamu,petir menyambar mesin
pesawat yang aku tumpangi. Kami mendarat darurat lalu menyewa mobil. Hujan
turun lagi menghentikan perjalanan kami dan seterusnya kami ke sini... “
Mendengar
penjelasan itu , sang nenek menangis terharu. Ia segera bersujud, bersyukur
kepada allah.
Subhanallah...
Allah maha
kuasa atas segala sesuatu.Semua alam akan menuruti apapun yang dia kehendaki
untuk menyelesaikan suatu urusan. Untuk mengabulkan sebuah do’a.
Sungguh
Warbiassah.... Seorang dokter spesialis neurologi yang sangat sulit ditemui,
bahkan tidak bisa bertemu tanpa perjanjian sebelumnya. Pasien harus antri
sampai 6 bulan lamanya hanya untuk berkonsultasi. Tapi, perhatikan.. Allah
telah menggiring dokter spesialis itu kerumah nenek yang terpencil, dengan
caranya.
Allah yang
menggerakan dokter ishanuntuk mengetuk pintu rumah nenek,masuk ke dalam,
menunaikan shalat diruang mushalla, samapi akhirnya melakukan pengobatan terhadap
anak yatim yang sakit parah itu.
Subhanallah...
Maka
tetaplah berdo’a. Yakinlah atas kekuasaan ALLAH ‘Azza wa jalla. Sungguh Allah
maha mengabulkan do’a. Sekian ceritaku yang mungkin sudah lama ini kuingat ,
tapi baru kali ini bisa sempat ngetiknya. Wassalamu’Alaykum Warahmatullahi
Wabarakatuh...
Sumber :
Beranda FB ane , tapi lupa siapa yang ngepost . Heheheh maafin kekhilapan ane
ya gan/sist ... *senyumpepsodent
0 komentar:
Posting Komentar